Waduh, Gerai Kopi Starbucks Tutup, Efek Pandemi ?

- 20 Januari 2021, 16:04 WIB
FOTO ilustrasi minuman kopi.*
FOTO ilustrasi minuman kopi.* /Pixabay /David

 

MEDIA JABODETABEK - Starbucks salah satu gerai kopi terbesar di dunia tutup sementara di Amerika Serikat (AS).

Bukan karena pandemi atau krisis, melainkan khawatir ada gejolak kerusuhan menjelang pelantikan Joe Biden sebagai Presiden AS.

Dikutip dari zonapriangan.pikiran-rakyat.com/, juru bicara Starbucks Jessica Conradson mengatakan toko-toko di Manhattan dan New York City ditutup sementara.

Walau kepolisian New York (NYPD) memberi jaminan keamanan, Starbucks tidak mau ambil risiko.

Baca Juga: Nama Suami Mbak You Ternyata Slamet, Ia Seekor Ular, Begini Ceritanya…

Perusahaan yang berbasis di Seattle itu mengatakan akan melanjutkan penutupan sementara.

Salah satu pertimbangannya, karena banyak pekerjanya tinggal di luar Manhattan.

Bisa jadi para pekerja terjebak untuk pulang jika protes pecah dan mengganggu layanan transportasi.

Baca Juga: Bansos 2021 Senilai Rp300 Ribu Segera Cair, Ini Syaratnya Untuk Penerima

Beberapa toko Starbucks yang gelap memiliki tanda-tanda yang menyatakan penutupan sementara mereka, demikian dilaporkan ABC News.

Pejabat publik mengatakan tidak ada ancaman spesifik dan kredibel terhadap kota yang berasal dari pemilihan atau kekerasan 6 Januari di Capitol AS.

NYPD mengatakan telah meningkatkan keamanan di sekitar lokasi pemerintah tertentu di kota sebagai tindakan pencegahan.

Di gedung DPR negara bagian di Albany, itu adalah hari yang tenang meskipun kekhawatiran dipicu oleh peringatan akan protes bersenjata.

Sebelumnya ada informasi pengunjuk rasa pendukung Trump akan melakukan aksi, termasuk membawa senjata api. zonapriangan.pikiran-rakyat.com/ Parama Ghaly) ***

Editor: Tigor Qristovani Sihombing

Sumber: Zona Priangan


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x