6 Etika Saat Berinteraksi dengan Penyandang Disabilitas di Kehidupan Sehari-hari

3 November 2021, 13:15 WIB
Ilustrasi Disabilitas /Pixabay/Hansuan_Fabregas

MEDIA JABODETABEK - Dalam kehidupan sehari-hari kita pasti menemukan beberapa orang penyandang disabilitas.

Saat berinteraksi dengan penyandang disabilitas kita harus memahami etika supaya tidak menyakiti hati mereka. 

Sesuai UU No.8 tahun 2016 difabel yang lebih mengedepankan perbedaan kemampuan bukan lebih fokus pada ketidakmampuan. 

Baca Juga: Naik Transjakarta Dapat Cashback 100 Persen Dengan Cara Beli Tiket Online Melalui Aplikasi Tije

Macam-macam disabilitas seperti disabilitas fisik, sensorik, mental dan intelektual. Berikut ini adalah etika saat berinteraksi dengan penyandang disabilitas :

1. Jangan menyebut dengan istilah yang merendahkan martabat seperti: cacat, tidak normal, tidak sehat atau berkekurangan.

2. Gunakan terminologi non disabilitas atau non difabel untuk orang yang bukan penyandang disabilitas

3. Pastikan posisi mata sejajar saat berbicara langsung dengan difabel atau penyandang disabilitas

Baca Juga: Aplikasi PeduliLindungi Hadir dengan Tampilan dan Fitur Terbaru

4. Tidak bertanya penyebab atau sejak kapan menjadi difabel kecuali untuk asesmen dan dengan persetujuan.

5. Jika ingin membantu, tanyakan terlebih dahulu apakah yang bersangkutan memerlukan bantuan atau tidak

6. Hindari mengatakan "Waw, meskipun penyandang disabilitas, tetapi mereka mampu berprestasi". Ingatlah bahwa prestasi adalah milik semua orang bukan hanya untuk non disabilitas.***

Editor: Putri Amaliana

Sumber: Instagram @indonesiabaik.id

Tags

Terkini

Terpopuler