Selain OpenSea, Ini Marketplace NFT yang Populer Diberbagai Blockchain

21 Januari 2022, 14:02 WIB
Langkah Mudah Jual Karya NFT di Platform Opensea, Cara Kaya Mendadak Ala Sultan Gustaf Al-Ghazali ///consensys.net//


MEDIA JABODETABEK - Perkembangan minat terhadap Non Fungible Token atau NFT menjadi cara baru netizen untuk menghasilkan uang di era digital.

Salah satu marketplace NFT OpenSea yang berada di blockchain ethereum menjadi sorotan dunia maya Indonesia.

OpenSea adalah marketplace atau tempat jual beli berbasis online yang memungkinkan terjadinya transaksi NFT.

Baca Juga: Simak Berikut ini Pengertian NFT, Aplikasi yang Bisa Bikin Kaya Mendadak

NFT menjadi tren setelah Ghozali Everyday menjual koleksi foto selfie dirinya sebagai NFT di OpenSea dengan harga lebih dari Rp 1 milyar.

Berdasarkan statistik bulanan yang ditunjukkan di 10 jaringan blockchain yang berbeda seperti Ethereum, Ronin, Solana, Flow, Polygon, dan lainnya ada pada kisaran USD 2,7 miliar atau sekitar Rp 38,5 triliun transaksi penjualan NFT.

Selain Ghozali Everyday yang menjadi sosok figur NFT Indonesia, tahun 2021 lalu Bored Ape Yacht Club (BAYC) dan CryptoPunks adalah digital artist besar dan jadi duo kreator yang digandrungi banyak orang, serta disusul oleh sejumlah perusahaan besar yang merilis produk mereka.

Marketplace NFT adalah platform tempat NFT dapat disimpan, ditampilkan, dan diperdagangkan oleh suatu jaringan tertentu yang biasa disebut blockchain.

Baca Juga: Daftar Nickname FF Keren Bisa Dijadikan Inspirasi Untuk Memberi Nama Karakter Game Free Fire Milikmu

Marketplace yang terdapat pada beberapa jenis blockchain atau jaringan yang digunakan untuk menyimpan informasi dan data secara digital.

Anda harus memilih dompet kripto yang kompatibel dengan jaringan blockchain yang mendukung NFT jika anda ingin memulai transksi.

Ada beberapa jenis blockchain yang bisa digunakan untuk NFT seperti jaringan ethereum, binance, cardano, solana, tezos, dan lain sebagainya. Berikut ulasan marketplace populer pada beberapa jaringan:

Baca Juga: Siap Rilis Dua Hari Lagi, Intip Harga Huawei Matebook D15 i5 Hingga Spesifikasi dan Keunggulannya

1. Ethereum (ETH)
Ethereum atau ETH dengan penggunanya yang banyak dan potensi pasar yang besar, menjadikan jaringan ini populer.

Jika Anda berencana membeli atau menjual NFT berdasarkan platform blockchain ethereum, Anda harus menggunakan dompet ethereum yang kompatibel seperti MetaMask.

Beberapa marketplace seperti opensea.io, rarible.com, foundation.app, makersplace.com berada pada jaringan ethereum.

Gass fee atau biaya yang harus dikeluarkan di ETH terbilang mahal, saat ini 1 ETH ada pada kisaran 2.918 USD atau kisaran 41.873.285 Rupiah.

Hal ini karena metode atau sistem kerjanya yaitu Prove Of Work (POW) yakni energi yang dikeluarkan untuk mengkompensasi atau biasa disebut computing.

Baca Juga: Panduan Cara Cek Kuota Smartfreen Lewat SMS dan Panggilan USSD dan Aplikasi Terbaru 2022

2. Tezos (XTZ)
Tezos atau XTZ adalah salah satu jenis cryptocurrency yang ada di dunia. Mata uang digital berkode XTZ tersebut saat ini diharga 4,2 USD per keping atau setara 60 ribu rupiah per keping.

Marketplace yang bisa digunakan untuk Tezos adalah hicetnunc.art atau biasa disebut HEN. Tampilan display yang sederhana, menjadikan marketplace ini ramah bagi pengguna mobile atau smartphone.

Biaya saat ini untuk minting atau mengunggah karya di HEN yakni 0.08 tez atau sekitar 0.30 USD. Terbilang lebih murah dibandingkan dengan ethereum.

Baca Juga: Apa yang Dimaksud Dengan Kuota Nonton Telkomsel, Berikut Penjelasannya

3. Solana (SOL)
Solana atau SOL bagi para pengguna menjadi peluang karena perkembangan solana yang sangat pesat dengan komunitasnya yang tumbuh cepat, jaringan solana sangat cocok bagi pemula atau bagi yang baru ingin belajar mengenai NFT.

Jika Anda berencana membeli atau menjual NFT berdasarkan platform blockchain solana, Anda harus menggunakan layanan dompet yang kompatibel seperti Sollet.

Terbilang murah dibandingkan dengan blockchain lainnya, gass fee yang dibutuhkan di solana berdasarkan data yang didapatkan pada tahun 2021 yakni $0.00025 per transaksi dilansir dari momentranks.com.

Marketplace yang bisa anda gunakan untuk Solana adalah solsea.io. Tampilan display SOL tidak jauh berbeda dengan OpenSea pada jaringan etherium, anda bisa memilih beberapa kategori mulai dari karya seni, fotografi, dan karya lainnya untuk memudahkan apa yang diinginkan.

Terbilang masih baru atau dalam tahap uji coba, solsea.io disebut masih beta karena baru dirilis pada pertengahan tahun 2021.

Baca Juga: Daftar Harga, Spesifikasi HP Oppo Terbaru Bulan Januari 2022, Mulai dari Seri A, Reno, hingga Find X

4. Binance NFT (BNB)
Binance atau BNB adalah pertukaran kripto yang mendukung ratusan cryptocurrency dan memiliki hampir setiap fitur termasuk perdagangan margin, kartu debit, berbagai promosi, taruhan koin, dan kartu hadiah.

Binance NFT merupakan platform dengan visi membangun perdagangan NFT GameFi pertama dan terbesar untuk proyek game melalui IGO (Initial Game Offering).

Marketplace yang bisa anda gunakan untuk Solana adalah binance.com atau bisa juga di OpenSea dengan mengubah serta mendaftarkan jaringan baru di blockchain dari ethereum menjadi binance.

Gass fee atau biaya yang harus dikeluarkan di BNB saat ini 1 BNB ada pada kisaran 430 USD atau kisaran 6.166.854 rupiah.

Marketpalce NFT populer diberbagai blockchain lainnya:
1. Nifty Gateway
2. Ephimera
3. AtomicMarket
4. SuperRare
5. Unique One Photo
6. Mintable.***

Editor: Ricky Setiawan

Tags

Terkini

Terpopuler