Network
MEDIA JABODETABEK - Sedang viral di media sosial, seorang pelajar SMA dikeroyok oleh Satpol PP (Satuan Polisi Pamong Praja) di Manado Sulawesi Utara.
Dalam video yang beredar, terlihat sejumlah oknum Satpol PP diduga melakukan pemukulan terhadap seorang pelajar.
Video viral tersebut pertama kali diunggah oleh pemilik akun facebook Ricko Soleman.
Dalam unggahannya tersebut, Ricko menuliskan narasi, "Kalaupun betul,, anak sekolah lebih dulu melakukan pemukulan terhadap Pol-PP saat penertiban bangunan yang tidak miliki IMB di Jl Tololiu Supit,Pantaskah Pol-PP mengeroyok seorang anak yang masih duduk di bangku sekolah? " tulisnya.
Baca Juga: PDI Perjuangan dan Gerindra Sepakat untuk Membangun Komunikasi Politik Terbuka
Tak hanya itu saja, dalam keterangan video tersebut juga dituliskan narasi, jika ada oknum Satpol PP yang merampas HP milik seroang wartawan.
"Dan merampas "HP" Wartawan yang bertugas saat penertipan berlangsung??" tulisnya lagi
Dalam video berdurasi 1 menit 46 detik tersebut, terlihat beberapa oknum Satpol PP melakukan pemukulan terhadap anak sekolah, bahkan hingga terbanting.
Baca Juga: Tanggal 8 September 2022 Memperingatai Apa, Hari Apa ? Cek di Sini Informasi Selengkapnya
Diketahui, rekaman video tersebut saat Satpol PP melakukan penertiban bangunan yang tidak memiliki Izin Mendirikan Bangunan (IMB) yang berada di Jalan Tololiu Supit.
Dalam video yang sedang viral di medsos ini terlihat, anak sekolah tersebut mendapatkan pemukulan, terlihat juga beberapa anggota Satpol PP berusaha melindungi pelajar tersebut.
Baca Juga: Cek Peruntungan Cancer, Virgo dan Libra! Berikut Ramalan Zodiak Besok Senin, 5 September 2022
“Hey, hey, anak sekolah itu,” ucap pria perekam video “telah terjadi pemukulan terhadap warga yang dilakukan anggota Satpol PP Kota Manado. Seorang anak yang masih pakai seragam sekolah, dikeroyok oleh Satuan Polisi Pamong Praja” ucap pria itu lagi.
Belum diketahui secara pasti apa penyebab dari pemukulan terhadap anak sekolah tersebut.
Sampai berita ini ditayangkan, kami belum mendapatkan tanggapan dari pihak terkait.***
Artikel Rekomendasi