Alasan Polisi Naik Motor Tidak Boleh Pakai Sandal Jepit, Ternyata Masuk Akal Juga

- 14 Juni 2022, 22:44 WIB
Ilustrasi sandal jepit.
Ilustrasi sandal jepit. /Pixabay/leovalente/

Menurutnya, imbauan itu dikeluarkan dengan alasan untuk mengutamakan keselamatan karena sandal jepit tidak bisa melindungi tubuh saat terjadi kecelakaan lalu lintas terjadi.

“Mohon maaf saya bukan me-stressing pakai sandal jepitnya, tidak ada perlindungan pakai sandal jepit itu. Karena kalau sudah pakai motor, kulit itu bersentuhan langsung dengan aspal, ada api, ada bensin, ada kecepatan. Makin cepat makin tidak terlindungi kita, itulah fatalitas,” ujar Firman.

Firman juga berharap agar masyarakat tidak mengeluhkan soal biaya yang harus dikeluarkan untuk membeli sepatu. Sebab, hal itu tidak sebanding dengan perlindungan yang akan didapatkan.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca BMKG Rabu sampai Minggu, 15-19 Juni 2022 di Wilayah Bekasi, Hujan Hari Apa?

“Kalau dibilang sepatu mahal, baju pelindung mahal, ya lebih mahal mana dengan nyawa kita. Tolong itu dijadikan pertimbangan sehingga untuk keluar sudah siap dengan perlengkapan yang ada. Ini gunanya helm standar, pakai sepatu," ujar dia.

Harapan kedepannya agar kesadaran masyarakat dalam berkendara secara aman ini bisa terbangun. Kemudian, hal itu menjadi kebiasaan masyarakat dan bukan lagi karena diawasi oleh petugas.

“Itu bentuk perlindungan kita kepada masyarakat yang ingin kita bangun sehingga patuh menjadi bagian, bukan lagi karena ada petugas,” terang Firman.

Demikian informasi imbauan dari Kakorlantas mengenai pemotor yang tak boleh lagi memakai sendal jepit saat berkendara di jalan raya.***

 

Halaman:

Editor: Ricky Setiawan


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini