MEDIA JABODETABEK - Presiden RI Joko Widodo mengumumkan enam arahan mengenai penyelenggaraan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 saat bertemu dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Istana Merdeka, Jakarta, Senin.
Ketua KPU RI Hasyim Asy’ari dalam keterangannya setelah pertemuan dengan Presiden Jokowi menguraikan arahan pertama Presiden merupakan dukungan penuh terhadap pengadaan Pemilu dan Pilkada Serentak 2024 seperti yang sudah dijadwalkan pemilu pada Rabu, 14 Februari 2021 untuk pemungutan suara.
“Jadi, Presiden ingin memastikan bahwa penyelenggaraan Pemilu 2024 sesuai dengan jadwal dan tepat waktu reguler 5 tahunannya,” katanya.
Kedua, Presiden akan mengarahkan sejumlah menteri yang berkaitan dengan pengadaan pemilu untuk memberikan dukungan sepenuhnya pada KPU. Para menteri yang ditujukan yaitu Menteri Dalam Negeri, Menteri Hukum dan HAM, Menteri Keuangan, Menteri Luar Negeri, Menteri Kesehatan, Panglima TNI, Kapolri dan Jaksa Agung.
“Semuanya akan ditugaskan oleh Presiden memberikan dukungan sepenuhnya kepada KPU, terutama untuk dukungan anggaran dan personel serta logistik pemilu,” katanya.
Ketiga, Presiden mengamanatkan kepada seluruh jajaran KPU, baik KPU Pusat, provinsi, kabupaten/kota, maupun segenap penyelenggara pemilu, agar menjaga dan mengembangkan kualitas pemilu.
Baca Juga: Daftar Libur Tanggal Merah Bulan Juni 2022 yang Terbaru dan Update, Mau Piknik Kemana Nih
Ia menjabarkan indikator kualitas pemilu, di antaranya bertambahnya partisipasi pemilih yang terlibat dalam pemilu, berkembangnya kualitas pendidikan pemilih dan meningkatnya kualitas tata kelola pemilu di lingkungan KPU.
Artikel Rekomendasi