Pakai Pakaian Adat Suku Baduy Saat Pidato Kenegaraan, Presiden Jokowi : Saya Suka Desainnya Sederhana

- 16 Agustus 2021, 16:50 WIB
AMAN Kritik Pakain Adat Jokowi dalam Sidang Tahunan MPR RI, AMAN: Sebuah Ironi, 12 Tahun RUU masyarakat Adat tidak Juga Disahkan
AMAN Kritik Pakain Adat Jokowi dalam Sidang Tahunan MPR RI, AMAN: Sebuah Ironi, 12 Tahun RUU masyarakat Adat tidak Juga Disahkan /ANTARA FOTO/Sopian

MEDIA JABODETABEK – Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan pidato pada saat Sidang Tahunan MPR RI dan Sidang Bersama DPR RI Tahun 2021 di Ruang Rapat Paripurna, Gedung Nusantara MPR/DPR/DPD RI, Senayan, Jakarta, Senin (16/08) pagi.

Dalam momen ini, Presiden menyampaikan pidato dalam rangka Penyampaian Laporan Kinerja Lembaga-Lembaga Negara dan Pidato dalam rangka Hari Ulang Tahun ke-76 Kemerdekaan Republik Indonesia. Presiden Joko Widodo mengenakan pakaian adat Suku Baduy yang berasal dari Banten.

Presiden mengatakan, “Busana yang saya pakai ini adalah pakaian adat Suku Baduy. Saya suka karena desainnya yang sederhana, simpel dan nyaman dipakai.”

Baca Juga: Akan Berakhir Besok, Apakah PPKM Jawa Bali Diperpanjang Lagi ? Mari Kita Lihat Datanya

Presiden menambahkan pakaian adat tersebut disediakan oleh Ketua Adat Masyarakat Baduy, Jaro Saija. “Saya juga ingin mengucapkan terima kasih pada Pak Jaro Saija, Ketua Adat Masyarakat Baduy yang telah menyiapkan baju adat ini.”

Jika diperhatikan, ini bukan pertama kalinya Presiden mengenakan pakaian adat dari berbagai suku di Tanah Air dalam acara kenegaraan.

Pada saat menghadiri Sidang Tahunan MPR Tahun 2017, Presiden mengenakan pakaian adat Bugis berwujud songkok Bugis berwarna emas dan sarung songket bernuansa oranye dan merah marun.

Baca Juga: Sering Dianggap Sepele, Ini Tips Mengirim Surat Lamaran Kerja Agar Menarik HRD Perusahaan

Dalam upacara Kemerdekaan RI ke-73 di Istana Negara tahun 2018, ia mengenakan pakaian adat Aceh.

Halaman:

Editor: Ricky Setiawan

Sumber: setkab


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x