Sejarah Pahlawan G30S PKI Lengkap Dengan Daftar Pejabat Tinggi yang Menjadi Korban, Siapa Saja?

13 September 2022, 13:57 WIB
Poster Pengkhianatan G30S PKI. /tvOne/


MEDIA JABODETABEK - Indonesia mempunyai sejarah yang amat panjang untuk meraih kemerdekaan pada tanggal 17 Agustus tahun 1945.

Namun, naas perjuangan tidak hanya sampai di situ saja, ada pahlawan yang harus menghadapi berbagai pergolakan setelah memperoleh kemerdekaan.

Gerakan 30 September yang dilakukan oleh Partai Komunis Indonesia di tahun 1965 misalnya.

Maka dari itu, bagi Anda yang hidup dijaman yang sudah tidak dijajah lagi, harus tahu tentang sejarah Pahlawan G30S PKI lengkap dengan daftar pejabat tinggi yang menjadi korban.

Baca Juga: Sedang Viral Saat ini, Seorang Ibu-ibu Merusak Motornya Sendiri Karena Tak Terima Ditarik oleh Leasing

G30S/PKI adalah suatu pengkhianatan yang paling besar yang terjadi pada bangsa Indonesia.

Karena peristiwa G30S/PKI ini melibatkan Pasukan Cakrabirawa dan juga Partai Komunis Indonesia atau PKI.

Peristiwa yang terjadi pada malam hari tersebut memiliki tujuan untuk menggulingkan pemerintahan Presiden Soekarno.

Pada pergantian dari tanggal 30 September atau tanggal 1 Oktober mereka melakukan sebuah tindakan yang menginginkan pemerintah Indonesia berubah menjadi pemerintahan komunis.

Baca Juga: Rekomendasi 3 Tempat Wisata Jakarta yang Murah, Populer dan Terkenal, Cocok Buat yang Mau Hemat saat Liburan

Gerakan ini dipimpin langsung oleh ketuanya bernama Dipa Aidit yang sangat gencar memberikan hasutan kepada seluruh warga Indonesia agar mendukung PKI.

Ketua gerakan ini memberikan iming-iming bahwa Indonesia akan lebih maju dan sentosa jika dibawah kekuasaan PKI.

D. N. Aidit sebagai tokoh sentral dari gerakan PKI adalah dalang utama dari adanya gerakan 30 September 1995/PKI.

Dalam melakukan makarnya, gerakan ini dilaksanakan atas satu komando yang dipimpin langsung oleh Letnan Kolonel Untung Syamsuri selaku Komandan Batalyon I Tjakrabirawa.

Baca Juga: Di Mana Lokasi Monumen Pahlawan G30S PKI? Ini Lokasi Monumen Pancasila Sakti

Gerakan tersebut dimulai mengincar Perwira Tinggi dan Dewan Jenderal dan menjajah dari Kota Jakarta dan juga Yogyakarta.

Awal mula dari gerakan ini hanya bertujuan untuk menculik dan membawa paksa para Jenderal dan juga Perwira ke Lubang Buaya tapi terdapat beberapa prajurit daro Cakrabirawa yang memutuskan untuk membunuh Perwira Tinggi dan juga Jenderal yang mereka bawa ke Lubang Buaya.

Jenderal-jenderal yang dibunuh oleh PKI antara lain Jenderal Karel Satsuit Tubun dan Jenderal Ahmad Yani sedangkan bagi yang tidak dibunuh akhirnya meninggal secara perlahan karena luka dari penyiksaan kekejaman para anggota G30S/PKI di Lubang Buaya seperti:

Mayor Jenderal Mas Tirtodarmo Haryono, Mayor Jenderal Raden Soeprapto, Brigadir Jenderal Donald Isaac Panjaitan, Mayor Jenderal Siswondo Parman, dan Brigadir Jenderal Sutoyo Siswomiharjo.

Baca Juga: Apakah Arti dan Makna Lambang Pahlawan G30S PKI di Monumen Pancasila Sakti di Lubang Buaya? Berikut Jawabanny

Selain itu ada Brigadir Polisi Ketua Karel Satsuit Tubun yang meninggal dunia di rumahnya, Kolonel Katamso Darmokusumo adalah korban dari tragedi G30S/PKI di Yogyakarta, Letnan Kolonel Sugiyono Mangunwiyoto korban meninggal dari peristiwa G30S/PKI di Yogyakarta, Ade Irma Suryani Nasution yaitu Putri Abdul Haris Nasution yang juga meninggal di kejadian G40S/PKI, dan Kapten Lettu Pierre Andreas Tendean yang meninggal di rumah Jenderal Abdul Haris Nasution.

Atas peristiwa G30S/PKI yang menorehkan luka mendalam, Presiden Soekarno dituntut masyarakat untuk membubarkan Partai Komunis Indonesia atau PKI.

Dengan berat hati, Partai PKI yang sempat menjadi kekuatan bagi Presiden Soekarno pada aksi Ganyang Malaysia resmi dibubarkan dan Presiden Soekarno memberikan mandat pembersihan pada semua struktur pemerintahannya kepada Mayor Jenderal Soeharto yang dikenal karena suratnya yautu Surat Perintah 11 Maret 1966.

Itulah sejarah Pahlawan G30 SPKI, lalu daftar pejabat tinggi yang menjadi korban siapa saja?

Baca Juga: Kecelakaan Lalu Lintas Pengendara Motor yang hilang kendali di Tanjung Priok Korban Meninggal Dunia

Berikut ini adalah daftar perwira tinggi TNI Angkatan Darat yang menjadi korban meninggal dunia dalam tragedi G30S/PKI.

– Letnan Jenderal Anumerta Ahmad Yani
– Mayor Jendral Raden Soeprapto
– Mayor Jenderal Mas Tirtodarmo Haryono
– Mayor Jenderal Siswondo Parman
– Brigadir Jenderal Donald Isaac Panjaitan
– Brigadir Jenderal Sutoyo Siswomiharjo

Sedangkan Panglima TNI yaitu AH Nasution yang menjadi sasaran utama berhasil kabur dan meloloskan diri tapi putri dari AH Nasution yang bernama Ade Irma Nasution meninggal dunia karena tertembak.

Ade Irma Nasution tewas bersama ajudannya yang bernama Lettu Pierre Andreas Tendean yang diculik dan ditembak di Lubang Buaya.

Letnan Jenderal Anumerta Ahmad Yani, Mayor Jendral Raden Soeprapto, Mayor Jenderal Mas Tirtodarmo Haryono, Mayor Jenderal Siswondo Parman, Brigadir Jenderal Donald Isaac Panjaitan, Brigadir Jenderal Sutoyo Siswomiharjo, dan Lettu Pierre Tendean kini ditetapkan sebagai Pahlawan Revolusi.

Baca Juga: Apakah Besok Libur, Tanggal 14 September 2022 Memperingati Hari Apa ? Simak Informasinya Berikut

Sejak diresmikannya UU Nomor 20 tahun 2009 maka dengan gelar tersebut sudah diakui sebagai Pahlawan Nasional.

Tak hanya itu, beberapa orang lainnya yang menjadi korban dari peristiwa pembunuhan di Jakarta dan Yogyakarta adalah Brigadir Polisi Ketua Karel Satsuit Tubun, Kolonel Katamso Darmokusumo, Letnan Kolonel Sugiyono Mangunwiyoto.

Itulah informasi seputar sejarah Pahlawan G30 SPKI lengkap dengan daftar pejabat tinggi yang menjadi korban.***

Editor: Ricky Setiawan

Tags

Terkini

Terpopuler