MEDIA JABODETABEK – Berikut adalah update terbaru tentang kecelakaan kerja yang menimpa pekerja pemasangan lampu jalan di Palu.
Sejumlah pekerja pemasangan lampu jalan di sekitaran Jl. Soekarno Hatta, Kota Palu mengalami insiden kecelakaan kerja pada Senin, 5 September 2022 Pagi.
Sebanyak 8 orang pekerja dilaporkan tersengat listrik saat melakukan pekerjaan pemasangan lampu jalan di bundaran STQ Jl. Soekarno Hatta, Kota Palu.
Baca Juga: Rekomendasi 9 Taman di Tangerang, Liburan Gratis Pas untuk Budget Tipis
Laporan terbaru dari akun Instagram @infopalu menyebutkan sebanyak 8 orang pekerja menjadi korban dalam insiden kecelakaan kerja pemasangan lampu jalan di bundaran STQ.
Para korban insiden kecelakaan kerja pemasangan lampu jalan di bundaran STQ dibawa ke UGD Rumah Sakit Undata Palu untuk dilakukan penanganan medis.
“Penanganan medis di UGD Undata Palu bagi para korban pekerja lampu jalan yang tersengat listrik, Senin (05/09/2022),” terang @infopalu dalam video unggahannya yang dikutip Mediajabodetabek.com.
Akun Instagram @infopalu menyebutkan perincian korban atas insiden ini yaitu berjumlah 8 orang dengan 5 orang mengalami luka bakar sedang dan kritis, serta 3 orang dilaporkan meninggal dunia.
“Dari informasi sementara yang kami terima hingga pukul 12.00 WITA siang ini, korban berjumlah 8 orang. Dengan rincian 5 orang selamat mengalami luka bakar sedang dan kritis, 3 orang dinyatakan meninggal dunia,” tulis @infopalu dalam kolom deskripsi instagramnya Senin, 5 September 2022.
Dalam video unggahan @infopalu juga memperlihatkan situasi dan kondisi yang terjadi di ruang UGD Rumah Sakit Undata, Palu.
Baca Juga: Cara Mudah Mendapatkan Uang Kertas Rupiah Bersambung Langsung dari BI, Beserta Daftar Harga Beli
Sejumlah tenaga medis sibuk untuk melakukan penanganan kepada pasien korban kecelakaan kerja di bundaran STQ.
Pemberian oksigen dan pompa jantung dilakukan oleh tenaga Kesehatan rumah sakit tersebut agar tidak ada lagi tambahan korban jiwa dalam insiden ini.
Pasien yang mengalami luka ringan masih tetap berada di UGD untuk sementara waktu agar mendapat penanganan dan pemulihan dari tenaga kerja yang ada di Rumah Sakit Undata, Palu.
Semoga dengan adanya insiden ini bisa dijadikan pelajaran bagi pekerja yang lain agar senantiasa berhati-hati dalam menjalankan pekerjaannya. ***