Tanggal 1 Maret 2022 Hari Apa? Ada Peristiwa Apa Saja? Ada Serangan Umum 1 Maret

MEDIA JABODETABEK - Tanggal 1 Maret 2022 hari apa, memperingati apa dan ada peristiwa apa saja.

Tanggal 1 Maret 2022 hari apa? tahun ini, jatuh pada hari Selasa bertepatan dengan tanggal 28 Rajab 1443 H dan 27 Rejeb 1955 Jawa.

Dalam kalender Gregorian, tanggal 1 Maret adalah hari ke-60 dan tahun ini jatuh pada Selasa Legi, Wuku Wayang, Tahun Alip.

Baca Juga: Tanggal 2 Maret 2022 Hari Apa? Memperingati Hari Apa? Lengkap dengan Peristiwa Yang Terjadi Saat 2 Maret

Banyak peristiwa yang pernah terjadi setiap harinya. Sebagai manusia, sudah sepatutnya untuk menghormati dan menghargai.

Sejarah telah mencatatnya, sebagai anak bangsa, kita bisa memetik pelajaran dari kejadian peristiwa-peristiwa tersebut.

Salah satunya, simak peristiwa yang pernah terjadi pada tanggal 1 Maret tahun 1949 di Indonesia, sebagai berikut.

Baca Juga: Tanggal 1 Maret 2022 Libur atau Tidak? Berikut Penjelasannya Beserta Peristiwa Bersejarah Pada 1 Maret

1 Maret 1949 merupakan peristiwa heroik merebut kembali Yogyakarta yang pada saat itu menjadi ibukota Republik Indonesia.   

Pada tanggal 1 Maret 1949, Tentara Negara Indonesia (TNI) bersama rakyat melancarkan serangan terhadap Belanda di Yogyakarta. 

Saat itu, TNI menunjukkan keberadaannya kepada Belanda. TNI dan rakyat berjuang demi kemerdekaan dan keutuhan negara RI.

Baca Juga: Tanggal 23 Februari Hari Apa? Diperingati Hari Rotary Club, Berikut Sejarahnya

Walaupun saat itu hanya 6 jam, kota Yogyakarta berhasil direbut dari pendudukan Belanda.

Hal itu juga, menunjukkan pada dunia internasional bahwa Indonesia masih punya kekuatan setelah Belanda mencoba menguasai kembali tanah air Indonesia.

Pembuktian kekuatan TNI tersebut juga memperkuat posisi negara Indonesia dalam perundingan yang sedang berlangsung di Dewan Keamanan PBB.

Baca Juga: Tanggalan Jawa Maret 2022 yang Terbaru, Lengkap dengan Weton untuk Menghitung Hari Baik dan Jodoh

Tujuan utamanya, yaitu untuk mematahkan moral pasukan Belanda dan serangan itu pun mampu menaikkan semangat rakyat.

Semangat itu kembali tertanam di rakyat dan tentara Indonesia yang merosot semenjak Agresi Militer Belanda kedua.

Secara politis, banyak bangsa-bangsa yang ikut bersimpati terhadap kasus Indonesia di PBB, sehingga membantu proses diplomasi.

Upaya tersebut menjadi sejarah penting dalam era kemerdekaan Indonesia, sehingga mengenangnya “Serangan Umum 1 Maret”.***