Akun Telegram Penyidik Novel Baswedan Diretas, Ada Apa?

21 Mei 2021, 14:45 WIB
Novel Baswedan. //Tangkap layar Youtube.com/Najwa Shihab

MEDIA JABODETABEK - Penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan telah memberikan pengumuman melalui akun Twitter miliknya.

Pengumuman tersebut berisikan bahwa akun Telegram miliknya telah diretas sejak Kamis, 20 Mei 2021 pada malam hari.

"Pengumuman. Akun Telegram saya dibajak sejak pukul 20.22 WIB hari ini sehingga tidak lagi dibawah kendali saya," kata Novel Baswedan dikutip Mediajabodetabek.com dari Twitter @nazaqitsha Jumat, 21 Mei 2021.

Novel melanjutkan bahwa tidak hanya dirinya, akun Telegram milik direktur KPK Sujanarko pun ikut diretas pada malam yang sama.

Baca Juga: Kawal Aksi Bela Palestina, Polda Metro Jaya Terjunkan Ribuan Personel

"Akun Telegram Pak Sujanarko sejak pukul 20.31 WIB juga dibajak sehingga tidak dalam kendali yang bersangkutan," katanya.

Novel Baswedan pun mengatakan jika ada informasi yang tersebar melalui kedua akun Telegram tersebut, bukanlah dari dirinya ataupun Sujanarko.

"Bila ada yg dihubungi gunakan akun tsb, itu bukan kami," ungkap Novel Baswedan.

Baik akun Telegram Novel Baswedan maupun Sujanarko hingga siang Jumat, 21 Mei 2021, belum ada berita baik terkait peretasan tersebut.

Baca Juga: Gunung Merapi Kembali Luncurkan Awan Panas Sebanyak Dua Kali, Ini Penjelasan BPPTKG

Diketahui bahwa Novel Baswedan belakangan ini sedang menyelidiki dugaan kasus korupsi Bantuan Dana Sosial (Bansos) dimana nilainya mencapai Rp100 Triliun.***

Editor: Eria Winda Wahdania

Sumber: Twitter

Tags

Terkini

Terpopuler