Ini Penyebab Suara Gemuruh yang Menghebohkan Wagra Bandung

12 Februari 2021, 11:29 WIB
Ilustrasi Suara Gemuruh diBandung /Pixabay/Amarilis Alvarez

MEDIA JABODETABEK- Kamis kemarin 11 Februari 2021, Pukul 11.44 WIB  warga Bandung Jawa Barat tepatnya di Jl. Setia Budi dan Jl. Cemara Sukajadi sempat dihebohkan suara gemuruh.

BMKG Bandung yang mendapat laporan dari Masyarakat sempat menelusuri dari mana asal suara gemuruh tersebut.

Melalui pemantauan alat berupa Ligthting Detector, Kemaganetan serta jaringan Seismograph, BMKG Bandung tidak menemukan tanda-tanda terjadinya sesuatu dari ketiga peralatan tersebut.

Baca Juga: Berdasarkan Penjelasan Badan Geologi, Ini Penyebab Tol Cipali KM 122 Amblas

BMKG Bandung melaporkan bahwa dari hasil pemantauan pada pukul 11.00 sampai 12.00 WIB, tidak ditemukan adanya aktivitas seismik maupun petir yang terjadi di sekitar wilayah Kota Bandung.

BMKG Bandung memperkirakan bahwa asal suara gemuruh yang menghebohkan tersebut berasal dari aktivitas manusia.

Informasi tersebut pun diperkuat oleh keterangan salah satu petugas keamanan di area proyek KCIC tersebut melalui kolom komentar. Seperti diberitakan Pikiran Rakyat dalam artikel “Gemuruh Hebohkan Masyarakat Bandung, Sumber Suara Akhirnya Diketahui”

Seorang pemilik akun Instagram @naufalfadhail1602 mengaku sebagai petugas keamanan di area tersebut, dan meminta maaf kepada masyarakat yang terganggu dengan suara tersebut.

Baca Juga: Mau Ucapin Tahun Baru Imlek Buat Bos atau Atasan, Nih Contohnya

Selain itu, Naufal juga menuturkan bahwa kegiatan tersebut juga telah mendapatkan izin dari pihak berwenang setempat.

“Mohon maaf jika ada yang terganggu, kita sudah ada izinnya. Mohon maaf sekali lagi,” ucapnya dalam kolom komentar unggahan @inforck.

Naufal juga menanggapi komentar salah satu warganet yang meminta pihak Kepolisian untuk mengecek izin kegiatan menyalakan kembang api tersebut.

“Sudah kang, kami di sini juga di karantina dari tahun kemarin gak bisa keluar hehehehe. Karena mereka gak bisa merayakan Imlek dengan keluarga, jadi mereka menghibur diri dengan petasan,” tuturnya.

Baca Juga: Asyik, Bansos Rp300 Ribu Februari 2021 Segera Cair, yang Gak Pakai ATM Dari Sekarang Siapkan Dokumen Ini

Dalam komentarnya yang lain, Naufal juga membeberkan bahwa acara kembang api tersebut menghabiskan dana sebesar Rp35 juta.

"Rp35 juta-eun kang, abi security di dieu (saya security di sini) heheheh," katanya.

Dalam unggahan Instastory, tampak Naufal turut berada di area keriaan pembakaran kembang api di area proyek, dengan keterangan para pekerja kiranya sedang melepas rindu.

Pikiran-rakyat.com telah berusaha menghubungi pegawai proyek KCIC tersebut, namun hingga Jumat, 12 Februari 2021 pagi WIB belum ada tanggapan.***( Eka Alisa Putri/Pikiran Rakyat)

Editor: Naja Nuroni

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler