"Orang-orang yang tidak punya persiapan sejak bulan Sya'ban maka umumnya, dia akan merasakan hal yang berbeda saat masuk bulan Ramadhan, seperti orang lemas tidak punya ir, maka lemas pula saat puasa, karena tidak punya gairah untuk meningkatkan ibadah," kata Ustadz Adi Hidayat dikutip Mediajabodetabek.com dari youtube Adi Hidayat Official yang tayang 23 Maret 2021.
Pnedakwah yang akrab disapa UAH menambahkan, pada saat malam Syaban para Malaikat pecatat amalan manusia yakni Roqib dan Atid akan menyerahkan catatan amal manusia langsung kepada Allah.
"Kata Nabi shalallahu alaihi wassalam, di bulan itu, amal-amal kita pada saat itu, secara langsung dilaporkan, diangkat kepada Allah Subhanahu Wata'ala. Allah maha mengetahui, apa yang kita kerjakan, Allah sudah mengetahui, tapi ini ingin menunjukan satu keistimewaan, bagaimana Malaikat banyak kemudian melihat amalan kita, menyampaikan kepada Allah langsung, itu kebanggan." terangnya.
Oleh karena itu, ada beberap hal yang tidak boleh dilakukan selama bulan Syaban terlebih di malam Syaban.
Perbuatan yang dilarang tentunya yang dapat menghapus amal dan mendatangkan dosa besar seperti berzina, minum-minuman keras, berjudi, berkelahi, menggungjing dan lain sebaginya yang bisa menimbulkan dosa.***
Artikel Rekomendasi