MEDIA JABODETABEK - Alangkah baiknya jika seorang mukmin berpikir terlebih dahulu sebelum hendak meminjam uang kepada orang lain atau saat ingin meninggalkan kewajiban berpuasa di bulan Ramadhan.
Hal yang harus kita pikirkan sebelum memutuskan untuk berhutang yaitu tentang seberapa mendesak sampai kita berani melakukan itu.
Karena siapapun orangnya pasti tidak ingin mempunyai hutang, baik uang ataupun puasa. Apalagi jika hutang tersebut sampai menumpuk.
Baca Juga: Bolehkah Mempunyai Hajad Untuk Dunia ? Bagaimana Cara Supaya Keinginan Tersebut dikabulkan ?
Maka agar hutang tidak kian menumpuk, segeralah gantikan sesuai dengan perjaian atau berapa nilai yang kita hutang.
Supaya hutang bisa segera terbayar, kamu harus tahu tentang surat khusus yang terdapat di dalam Qur'an mengenai membayar hutang, agar bisa kamu bacakan sebagai niat, di antaranya:
1. Hutang Uang
Surat Ali Imran dan 26 dan 27, menjelaskan tentang hutang piutang materi.
Berikut bunyi surat Ali Imran ayat 26:
Artikel Rekomendasi