6 Rukun Iman yang Harus Ditaati Lengkap Dengan Pengertian dan Ketentuannya

- 7 Juni 2021, 20:51 WIB
Al-Quran sebagai salah satu rukun iman pilar ke-3 yaitu iman kepada kitab-kitab Allah Swt.
Al-Quran sebagai salah satu rukun iman pilar ke-3 yaitu iman kepada kitab-kitab Allah Swt. /Pexels/

MEDIA JABODETABEK - Rukun iman merupakan salah satu pegangan teguh setiap umat Muslim di seluruh dunia untuk menuju ketauhidan sempurna.

Jumlah rukun iman sendiri ada enam. Setiap umat Muslim wajib menjalani perintah dan tuntutan Allah Subhanahu wa ta'ala sebagaimana ketentuan kitab suci Al-Qur'an dan Hadits yang diriwayatkan Saidina Umar bin Khattab dalam Kitab Shahih Bukhari dan Shahih Muslim.

Kata iman sendiri memiliki arti "tashdiq" atau membenarkan. Sedangkan dalam istilah syar'i iman disebut sebagai "keyakinan dalam hati, perkataan lisan, amalan dengan anggota badan, bertambah dengan melakukan ketaatan dan berkurang dengan maksiat".

Baca Juga: Cara Membuat Air Ruqyah Untuk Diminum Sendiri dan Juga Orang Lain, Bisa Untuk Obat Karena Gangguan Jin

Dalam kitab Tauhid li Shaff Ats Tsaani Al ‘Aali, iman bisa bertambah dan berkurang, sebagaimana juga amal. Perihal tersebut didefinisikan oleh Imam Malik, Imam Syafi'i, Imam Ahmad, Al Auza'i, Ishaq bin Rahawih, madzhab Zhahiriyah, dan segenap ulama lain.

Perihal tentang iman juga telah tertuang dalam Al-Qur'an, surat Al-Fath ayat 4 yang mengatakan:

"هُوَ الَّذِي أَنزَلَ السَّكِينَةَ فِي قُلُوبِ الْمُؤْمِنِينَ لِيَزْدَادُوا إِيمَانًا مَّعَ إِيمَانِهِمْ,"

Baca Juga: Cara Melaksanakan Sholat Sunnah Tahajud, Supaya Doanya Cepat Terkabulkan

"Dialah yang telah menurunkan ketenangan ke dalam hati orang-orang mukmin untuk menambah keimanan atas keimanan mereka (yang telah ada)," Al-Qur'an, Surat Al-Fath ayat 4.

Berikut adalah rangkuman Mediajabodetabek.com mengenai 6 rukun iman beserta ketentuannya.

Baca Juga: Kumpulan Doa Singkat, Meminta Ampunan hingga Agar Dimudahkan dalam Segala Urusan

1. Iman Kepada Allah

Terdapat beberapahal yang harus dipegang teguh oleh para pemeluk Islam untuk mencapai keimanannya terhadap Allah Subhanahu wa ta'ala yakni sebagai berikut:

Mengimani adanya Allah.

Mengimani Rububiyyah Allah, bahwa tidak ada yang mencipta, menguasai, dan mengatur alam semesta kecuali Allah.

Baca Juga: Inilah Golongan Orang yang Tidak Diampuni Dosanya Setelah Ramadhan Berlalu

Mengimani Uluhiyyah Allah, bahwa tidak ada sembahan yang berhak disembah selain Allah dan mengingkari semua sembahan selain Allah Ta’ala.

Mengimani semua asma dan sifat Allah (al-Asma'ul Husna) yang Allah telah tetapkan untuk diri-Nya dan yang nabi-Nya tetapkan untuk Allah, serta menjauhi sikap menghilangkan makna, memalingkan makna, mempertanyakan, dan menyerupakanNya.

2. Iman Kepada Malaikat Allah

Malaikat merupakan salah satu makhluk ciptaan Allah Subhanahu wa ta'ala yang paling taat. Umat Muslim harus mengimaninya, mulai dari amalan dan tugas yang diberikan oleh penciptanya kepada mereka.

Baca Juga: Jangan Salah, Ini Arti Taqabbalallahu Minna Wa Minkum dan Minal Aidin Wal Faizin Saat Hari Raya Idul Fitri

Namun, tidak ada satu orang pun yang mengetahui jumlah malaikat melainkan Allah Subhanahu wa ta'ala.

Allah Subhanahu wa ta'ala memerintahkan hambanya untuk mengimani 10 malaikat, yakni malaikat Jibril, Mikail, Rakib, Atid, Munkar, Nakir, Maut, Israfil, Malik, dan Ridwan.

3. Iman Kepada Kitab-kitab Allah

Umat Muslim harus mengimani keempat kitab yang diturunkan Allah Subhanahu wa ta'ala kepada empat nabi yakni, Musa, Daud, Isa, dan Muhammad Shalallahu alaihi wassalam.

Baca Juga: Berikut Bacaan Doa Untuk Suadra Kita di Palestina Lengkap Dengan Bahasa Indonesia

Ada empat kitab yang wajib diimani, yakni Taurat (Nabi Musa), Zabur (Nabi Daud), Injil (Nabi Isa), dan Al-Qur'an (Nabi Muhammad).

Perihal tersebut juga telah tertuang dalam Al Qur'an Surat Al-Imran ayat 3:

"نَزَّلَ عَلَيْكَ الْكِتٰبَ بِالْحَقِّ مُصَدِّقًا لِّمَا بَيْنَ يَدَيْهِ وَاَنْزَلَ التَّوْرٰىةَ وَالْاِنْجِيْلَۙ"

"Dia menurunkan Kitab (Al-Qur'an) kepadamu (Muhammad) yang mengandung kebenaran, membenarkan (kitab-kitab) sebelumnya, dan menurunkan Taurat dan Injil," Al-Qur'an, Surat Al-Imran ayat 3.

Baca Juga: Doa Ziarah Kubur Terbaru untuk Saudara dan Orang Tua yang Sudah Meninggal

4. Iman Kepada Rasul Allah

Mengimani para rasul merupakan kewajiban bagi umat Muslim, secara mereka merupakan penerima wahyu pertama dari Allah Subhanahu wa ta'ala.

Akan tetapi, mereka tetaplah manusia biasa yang sama sekali tidak memiliki sifat-sifat dan hak-hak ketuhanan, karenanya menyembah nabi dan rasul dinilai sebagai bentuk kebatilan yang nyata.

5. Iman Kepada Hari Akhir

Setiap umat Muslim harus mengimani hari akhir yang dinamai hari kiamat.

Baca Juga: Pengertian, Besaran dan Hukum Zakat Fitrah yang Harus Diketahui

Peristiwa yang kelak akan datang itu juga disebut sebagai hari kebangkitan, karenanya setiap orang akan dibangkitkan dan dikumpulkan di Padang Mahsyar untuk menuju surga ataupun neraka.

6. Iman Kepada Qada dan Qadar

Maksud dari arti keimanan tersebut yakni mengimani tentang kejadian atau hal yang baik maupun buruk.

Merujuk pada Surat Az-Zumar Ayat 62, seluruh makhluk tanpa terkecuali, dzat dan sifat mereka demikian merupakan kehendak ilahi.

"اَللّٰهُ خَالِقُ كُلِّ شَيْءٍ ۙوَّهُوَ عَلٰى كُلِّ شَيْءٍ وَّكِيْلٌ"

"Allah pencipta segala sesuatu dan Dia Maha Pemelihara atas segala sesuatu," Al-Qur'an, Surat Az-Zumar ayat 62.***

Editor: Ricky Setiawan


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x