Doa Ketika Ada Angin Kencang Supaya Terhindar Dari Bencana Alam

MEDIA JABODETABEK - Ketika ada angin kecang kita perlu membaca doa, supaya tidak terjadi bencana karena angin.

Akhir-akhir ini cuaca di Indonesia masih ekstrem hujan yang disertai dengan angin kencang dan juga kilatan petir.

Semua yang terjadi merupakan kehendak Allah Subhanahu Wata'ala, karena Allah Maha Besar dan penguasa alam beserta isinya.

Baca Juga: Bukan Mitos! Ini Fakta Tentang Bunga Mawar Hitam

Termasuk angin merupakan ciptaan Allah, sebagai manusia kita tidak bisa menolak atas segala kehendakNya.

Allah menciptakan angin sebagai sumber kehidupan untuk semua makhluk yang diciptakanNya, seperti Firman Allah dalam surat Ar-Rum ayat 48 berikut ini :

اَللّٰہُ الَّذِیۡ یُرۡسِلُ الرِّیٰحَ فَتُثِیۡرُ سَحَابًا فَیَبۡسُطُہٗ فِی السَّمَآءِ کَیۡفَ یَشَآءُ وَ یَجۡعَلُہٗ کِسَفًا فَتَرَی الۡوَدۡقَ یَخۡرُجُ مِنۡ خِلٰلِہٖ ۚ فَاِذَاۤ اَصَابَ بِہٖ مَنۡ یَّشَآءُ مِنۡ عِبَادِہٖۤ اِذَا ہُمۡ یَسۡتَبۡشِرُوۡنَ

Artinya:

“Allah, Dia-lah yang mengirim angin, lalu angin itu menggerakkan awan dan Allah Swt. Membentangkan di langit menurut yang dikehendaki-Nya, dan menjadikannya bergumpal-gumpal. Kemudian, kamu lihat hujan keluar dari celah-celahnya, maka apabila hujan itu turun mengenai hamba-hamba-Nya yang dikehendaki-Nya, tiba-tiba mereka menjadi gembira.”

Baca Juga: Jangan Sampai Telat,Pendaftaran Prakerja Gelombang 12 Kuotanya Hanya 600 Ribu Peserta, Waktunya Hanya 4 Hari

Sebagai manusia yang beriman, kita diwajibkan untuk selalu mengingat Allah dalam kondisi apapun.

Baik saat senang maupun susah bahakn ketika sedang tertimpa msuibah sekalipun kita harus selalu ingat kepada Allah.

Begitupun ketika sedang ada angin kencang, kita juga harus ingat kepada allah dengan berdoa supaya kita diselamatkan dari bahaya angin kencang.

Baca Juga: Lirik Sholawat Badar Lengkap Dengan Artinya Dalam Bahasa Indonesia

Berikut ini bacaan doa ketika ada nagin kencang.

اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ خَيْرَهَا وَخَيْرَ مَا فِيهَا وَخَيْرَ مَا أُرْسِلَتْ بِهِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّهَا وَشَرِّ مَا فِيهَا وَشَرِّ مَا أُرْسِلَتْ بِهِ

“Allahumma Inna As-Aluka Khoirohaa Wa Khoiro Maa Fiihaa Wa Khoiro Maa Arsilat Bihi Wa A’uudzu Bika Min Syarrohaa Wa Syarromaa Fiihaa Wa Syarromaa Ursilat Bihi”.

“Ya Allah! Sesungguhnya aku mohon kepada-Mu kebaikan angin (ribut) ini, kebaikan yang ada didalamnya dan kebaikan angin yang dihembuskan. Dan, aku berlindung kepada-Mu dari kejahatan angin ini, kejahatan apa yang di dalamnya dan kejahatan tujuan angin itu dihembuskan.” (HR.Tirmidzi dan Nasa’i).***