Bolehkah Minum Air Ruqyah? Berikut Jawabannya Lengkap Dengan Cara Membuat Air Ruqyah yang sesuai Ajaran Islam

3 Agustus 2022, 08:28 WIB
Ilustrasi air ruqyah /Pixabay

MEDIA JABODETABEK - Bolehkah minum air ruqyah? Jika membuat air ruqyah dilakukan berdasarkan sunah Nabi Muhammad SAW diperbolehkan bahkan diharuskan. 

Lagipula salah satu cara ruqyah dalam agama Islam ialah menggunakan air untuk diminum. 

Namun, bagaimana cara membuat air ruqyah untuk diminum? Berikut jawabannya. 

Baca Juga: Jadwal dan Harga Tiket Nonton Film Pengabdi Setan 2 Communion di Bioskop XXI Bekasi, Hari Pertama Tayang

Akan tetapi sebelum mengetahui cara membuat air ruqyah yang sesuai ajaran Islam Anda perlu memahami apa itu ruqyah.

Ruqyah adalah metode penyembuhan dalam agama Islam yang dilakukan dengan cara membacakan ayat-ayat Alquran. 

Tidak hanya itu, ruqyah juga memerlukan doa-doa sesuai ketentuan Alquran maupun sunah.

Ruqyah merupakan termasuk amalan yang utama, serta menjadi kebiasaan para nabi dan orang-orang shalih. 

Baca Juga: Jadwal Samsat Keliling di DKI Jakarta Agustus 2022, Cek 5 Titik Lokasi dan Persyaratannya

Dahulu para nabi dan orang-orang shalih senantiasa menangkis setan-setan dari anak Adam dengan apa yang diperintahkan Allah dan Rasul-Nya. 

Ruqyah biasanya digunakan untuk mengobati penyakit, tetapi sebenarnya ruqyah juga menjadi media untuk membentengi diri dari gangguan sihir.

Ruqyah terdapat dalam salah satu surat Al-quran yaitu surat Al-Isro ayat 82, yang menjelaskan bahwa Alquran diturunkan sebagai obat bagi manusia.

Allah SWT berfirman dalam surat Al-Isro ayat 82,  "Dan Kami turunkan dari Alquran (sesuatu) yang menjadi penawar dan rahmat bagi orang yang beriman."

Baca Juga: 7 Rekomendasi Tempat Wisata Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung, Makassar

Dalam praktiknya, penyakit yang disinggung adalah:

• Pengaruh mata yang jahat (‘ain),

• Penyebaran bisa racun (humah)

• Penyakit namlah (humah).

Dalam hadits Shahih Muslim, 14/185, kitab As Salam, bab Istihbab Ar Ruqyah Minal ‘Ain Wan Namlah membicarakan terapi ruqyah, Imam An Nawawi berkata dalam Syarah Shahih Muslim: “Maksudnya, ruqyah bukan berarti hanya dibolehkan pada tiga penyakit tersebut. Namun, maksudnya bahwa Beliau ditanya tentang tiga hal itu, dan Beliau membolehkannya. Andai ditanya tentang yang lain, maka akan mengizinkannya pula. Sebab Beliau sudah memberi isyarat buat selain mereka, dan Beliau pun pernah meruqyah untuk selain tiga keluhan tadi."

Berkaitan dengan masalah ini, berikut cara membuat air ruqyah untuk diminum yang bisa langsung Anda praktikkan di rumah beserta hukumnya dalam agama Islam.

1. Membacakan Ayat-ayat Alquran ke Air

Berikut beberapa cara membuat air ruqyah untuk diminum ialah dengan:

• Membacakan ayat-ayat suci Alquran ke air dan kemudian meminumnya. 

• Membaca ayat-ayat ruqyah seraya mendekatkan segelas air bersih ke mulut, lalu diminum. 

• Menggunakan air dan garam atau dengan tanah serta air ludah yang ditiupkan menggunakan bacaan ayat-ayat suci Alquran. 

• Menggunakan minyak zaitun, sesuai dengan hadits Malik bin Rabi’ah, bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Makanlah minyak zaitun , dan olesi tubuh dengannya. Sebab ia berasal dari tumbuhan yang penuh berkah.”

Diriwayatkan dari ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha beliau berkata,

“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menemui Tsabit bin Qais ketika sedang sakit. Kemudian beliau berdoa, “Iksyifil ba’sa Rabban naas ‘an Tsabit bin Qais bin Syammas.” (Hilangkanlah penyakit dari Tsabit bin Qais bin Syammas, wahai Rabb seluruh manusia.) Kemudian beliau mengambil debu tanah dari Baththan dan memasukkannya ke dalam gelas, kemudian beliau menyemburkan air ke dalamnya, lalu menuangkan kepadanya.”

Hadits di atas diriwayatkan oleh Abu dawud (no. 3885); An-Nasa’i dalam ‘Amalul yaumi wal lailah (no. 1017); Ath-Thabrani dalam Al-Mu’jam Al-Kabir (no. 1323) dan Ibnu Hibban dalam Al-Mawaarid (no. 1418), dari jalur Yusuf bin Muhammad bin Tsabit bin Qais, dari ayahnya, dari kakeknya secara marfu’ (bersambung sampai kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam).

2. Selain Diminum, Air Ruqyah Boleh Digunakan untuk Mandi

Air ruqyah tidak hanya boleh diminum, tapi Anda bisa menggunakannya untuk mandi. 

Caranya sama yaitu dengan menggunakan air ruqyah yang sudah dibacakan ayat-ayat suci Alquran. 

Cara ini bisa digunakan sebagai metode penyembuhan lain bagi orang yang terkena sihir atau terkena gangguan ‘ain.

Menggunakan air ruqyah untuk mandi diperbolehkan karena air tersebut hanyalah berupa tiupan yang sedikit bercampur dengan air ludah saja.

Adapun yang terkait dengan air tersebut hanyalah ayat Alquran yang dibacakan peruqyah itu berupa doa dan pujian kepada Allah SWT. 

Sedangkan berdoa dan merendahkan diri di hadapan Allah SWT membuat air tersebut tidak ada satu pun ayat Alquran yang masuk ke dalam air.

Perlu diingat bahwa dalam melakukan ruqyah, hendaknya setiap umat Islam memiliki keyakinan bahwa kesembuhan datang hanya dari Allah SWT. 

Ruqyah juga harus dilakukan dengan mengikhlaskan niat dan menghadapkan diri kepada Allah SWT saat membaca dan berdoa.

Berpegang teguh pada Alquran, hadits atau dengan nama dan sifat Allah dengan bahasa Arab atau bahasa yang dapat dipahami merupakan metode penyembuhan apapun yang dilakukan oleh seorang Muslim. 

Namun, semua hasil yan diikhtiarkan dengan metode Alquran, hadits atau dengan nama dan sifat Allah akan berujung pada kehendak Allah SWT.

Sebagaimana yang telah disebutkan dalam surat Asy Syuara Ayat 80, yang artinya, "Dan apabila aku sakit, Dialah yang menyembuhkan aku."

Itulah cara membuat air ruqyah yang sesuai ajaran Islam dan semoga artikel ini bermanfaat ya.***

Editor: Putri Amaliana

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler