Siap-siap Dapat 4 Pahala Luar Biasa Ini jika Selalu Mengingat Kematian Kata Ustadz Khalid Basalamah

7 November 2021, 14:30 WIB
Siap-siap Dapat 4 Pahala Luar Biasa Ini jika Selalu Mengingat Kematian Kata Ustadz Khalid Basalamah. /Tangkapan layar youtube.com / Islam Terkini

MEDIA JABODETABEK - Tidak ada yang tahu mengenai takdir kematian seseorang di dunia.

Oleh karena itu, setiap manusia harus sudah siap kapan hari kematian itu tiba.

Akan tetapi, saking asyiknya mengurusi kehidupan duniawi sehingga lupa untuk mengingat kematian.

Baca Juga: Deretan Artis Yang Memutuskan Berhijab, Apakah Salah Satunya Idolamu?

Padahal, sejatinya mengingat kematian telah diperintahkan dalam Islam dan diyakini bisa mendapat manfaat pahala yang luar biasa.

Hal tersebut sebagaimana dijelaskan oleh Ustadz Khalid Basalamah, yang dikutip dari PortalJember.com dalam artikel berjudul 4 Manfaat Besar Selalu Mengingat Kematian Menurut Ustadz Khalid Basalamah, Salah Satunya Hati yang Keras Lunak.

Berikut penjelasan Ustadz Khalid Basalamah mengenai 4 manfaat besar jika selalu mengingat kematian.

Baca Juga: Update Harga Emas Antam Minggu 7 November 2021, Tak Ada Kenaikan

1. Mencegah dari kemaksiatan

Ustadz Khalid Basalamah mengemukakan jika Para ulama berpendapat jika seseorang mengingat kematian, itu akan mencegah dari kemaksiatan. Ini merupakan manfaat besar yang pertama.

"Jika bapak ibu selalu berusaha mengingat kematian, berziarah kubur, dan membaca keutamaannya," jelas sang ustadz.

" Termasuk dalam membuat majelis ini, agar kita mengingat kematian dan mengingat kehidupan abadi di akhirat. Sehingga dunia yang kita lalui bukanlah untuk dijadikan target. Karena semua bertujuan untuk mencapai apa yang terbaik di akhirat," lanjut Ustadz Khalid Basalamah.

Baca Juga: Link Live Streaming Nonton Final Hylo Open 2021, Simak Jadwal Pemain Indonesia di TVRI Hari ini

2. Melunakkan hati yang keras

Ustadz Khalid Basalamah menjelaskan jika hati yang keras merupakan malas.

Karena tidak pernah berdzikir layaknya seseorang yang dalam satu hari tidak pernah lisannya mengucapkan Allahu Akbar.

3. Menghilangkan rasa bangga terhadap dunia

Ustadz Khalid Basalamah menjelaskan jika orang yang jauh dari dzikir hatinya pasti keras.

"Ini Biasanya orang yang jauh dari dzikirulllah, atau hati yang keras. Maka tentu ia akan berbangga-bangga terhadap benda yang dimiliki seperti itu rumah saya, itu mobil saya,"ujarnya.

Baca Juga: Ganjil Genap Kota Bandung Masih Diberlakukan Akhir Pekan Ini, Simak Titik Lokasi Penyekatan

"Penisbatan terhadap benda seperti milik saya dan aku ini dihilangkan saja. Anggaplah semua benda yang dimiliki adalah titipan Allah SWT. Coba penisbatan benda dengan kata milik saya, lebih baik dihilangkan saja, karena itu jauh lebih baik," lanjut Ustadz Khalid Basalamah.

4. Meringankan rasa derita terhadap musibah-musibah di dunia

Ustadz Khalid Basalamah juga mengatakan jika ingat kematian bisa meringankan rasa derita.

"Jika seseorang mengalami sakit, menghadapi cobaan. Anggaplah ini dunia yang dilewati. Maka dengan mengingat mati, semua akan ringan," Tutup sang ustadz.*** (IQLIMA/PortalJember.com)

Editor: Nurul Fitriana

Sumber: portaljember.com

Tags

Terkini

Terpopuler