Network
MEDIA JABODETABEK- Usai dialog antara kepala diplomatik pertahanan Jepang dan Indonesia yang digelar pada Selasa 31 Maret 2021 di Tokyo akhirnya berbuntut kecaman dari pihak China.
Dalam dialog tersebut Jepang dan Indonesia berbagi ‘keprihatinan serius’ tentang upaya sepihak untuk merubah Status Quo dengan kekerasan di Kawasan Laut Nauta Utara
Melalui Kementrian Luar Negerinya, China menuduh Jepang ‘menyebarkan perselisihan’ terkait dengan kegiatan maritim Beijing.
Belakangan kegiatan maritime China, khususnya dikawasan Natuna Utara telah mengundang keprihatinan banyak negara termasuk Jepang dan Indonesia, juga negara-negara di kawasan laut yang dipersengketan tersebut.
Baca Juga: Kecelakaan Kereta Api Tewaskan 36 Orang di Taiwan
"Kami sangat prihatin tentang tindakan negatif Jepang baru-baru ini terhadap China," kata juru bicara kemenlu China, Hua Chunying, seperti dikutip dari Nikkei Asia seperti di beritakan Pikiran Rakyat dalam artikel “Beijing Kecam Dialog Jepang dan Indonesia: Berhenti Memfitnah China”
Hua mengatakan China dan Indonesia segera berkomunikasi satu sama lain untuk mengklarifikasi situasi setelah Jepang merilis informasi tersebut.
"Kami mendesak pihak Jepang untuk berhenti menyebarkan perselisihan, mematuhi norma-norma dasar hubungan internasional, berhenti memfitnah China, dan mengambil tindakan nyata untuk menjaga kepentingan keseluruhan hubungan China-Jepang," kata Hua Chunying.
Juru bicara itu juga menegur anggota pers Jepang selama pengarahan konferensi pada hari Kamis.
Artikel Rekomendasi