MEDIA JABODETABEK – Pemerintah Jepang, pemerintah metropolitan Tokyo dan penyelenggara Tokyo 2020 mengumumkan bahwasannya saat Olimpiade memungkinkan adanya pelarangan untuk ditonton oleh turis mancanegara.
Pemerintah Jepang cenderung memilih untuk mengkhawatirkan keselamatan dan Kesehatan masyarakat Jepang dimasa pandemi Covid-19 ini.
“Ditengah arus penyebaran virus corona di setiap negara, mereka sudah memutuskan bahwa membolehkan pengunjung dari luar negeri dalam sekala besar akan berdapampak timbulnya kecemasan masyarakat” ucap Yomiuri dikutip Media Jabodetabek.com dari ANTARA.
Baca Juga: Bikin Fans Terkesima! Minho SHINee Jelaskan Ketidakikutsertaan Jonghyun Pada Seorang Anak Remaja
Baca Juga: Lebih Bahaya dari Covid-19, Kenali Ciri-ciri Virus Corona B117 Sejak Dini
Ketiga pihak tersebut sudah sepakat untuk tidak memberikan akses kepada turis mancanegara untuk menyaksikan Olimpiade Tokyo 2020 secara langsung pada tanggal 25 Maret mendatang, hal ini disebabkan keselamatan masyarakat menjadi prioritas utama.
Ketua IOC Thomas Bach menyatakan bahwa panitia penyelenggara akan hanya berfokus pada hal-hal penting saja selama Olimpiade berlangsung, sedangkan Menteri Olimpiade Jepang, Tamayo Marukawa menyatakan keputusan hati-hati harus menjadi pijakan.
Laporan mengenai larangan ini nantinya akan disampaikan secara resmi oleh ketua IOC dan IPC.
Artikel Rekomendasi