Kasus Konfirmasi Positiv Covid-19 di Cina Kembali Meningkat

MEDIA JABODETABEK- Wabah Virus Corona masih terus menjangkiti sejumlah negara, Walau program vaksinasi terus digulirkan kasus covid-19 masih terus merangkak naik

Di Tiongkok, negeri yang disinyalir pertama kali menyebakan virus ini melaporkan kenaikan kasus covid-19.

Padahal Negeri Tirai Bambu ini telah menerapkan aturan-aturan yang ketat guna menekan angka ketertularan warganya.

Kenaikan kasus terbaru Covid-19 di China dilaporkan terjadi  di provinsi Heilongjiang yang mencatat peningkatan harian terbesar pada pasien baru hingga saat ini.

Baca Juga: Republik Ceko Konfirmasi Kemunculan Varian Baru Covid-19

Sementra itu Puluhan juta penduduk di tiga Provinsi,  yaitu Provinsi Hebei di sekitar Beijing, Provinsi Jilin timur laut danProvinsi Heilongjiang telah diisolasi dalam beberapa pekan terakhir,  di tengah gelombang infeksi baru terburuk sejak Maret 2020.

Pihak berwenang meminta masyarakat untuk tinggal di rumah selama liburan Tahun Baru Imlek di bulan Februari, sebagai bagian dari upaya untuk mencegah wabah lain yang melemahkan.

Komisi Kesehatan Nasional mengatakan pada hari Kamis, 20 Januari 2021, dilaporkan sebanyak 144 kasus baru positif Covid-19. Seperti diberitakan Pikiran Rakyat dalam artikel “Meski Isolasi Ketat, China Terus Alami Kenaikan Covid-19”

Kota Hebei, yang sejauh ini mengalami lonjakan kasus terbesar bulan ini, melaporkan 20 kasus baru, dan Beijing melaporkan dua kasus.

Baca Juga: Beredar Hoaks China Minta Indonesia Serahkan Pulau Jawa dan Sumatera untuk Bayar Hutang

Komisi Kesehatan Nasional China dalam sebuah pernyataan menyebutkan bahwa 88 dari 103 kasus baru itu adalah infeksi lokal, pada Rabu 20 Januari 2021.

Jumlah kasus baru Covid-19 tanpa gejala, yang tidak diklasifikasikan oleh China sebagai kasus yang dikonfirmasi, turun menjadi 58 dari 91 kasus pada sehari sebelumnya.

Angka tersebut tidak termasuk kasus infeksi corona yang dilaporkan di Hong Kong dan Makau, yang merupakan wilayah China tetapi melaporkan datanya sendiri secara independen.

Komisi Kesehatan Nasional China juga mengecualikan kasus-kasus Covid-19 yang dilaporkan di Taiwan, pulau berpemerintahan sendiri yang diklaim China sebagai miliknya.

Kini, jumlah total kasus Covid-19 yang dikonfirmasi di daratan China sekarang mencapai 88.701 kasus, sementara jumlah kematian tetap tidak berubah di 4.635 kematian.***( Ayu Nur Anjani/Pikiran Rakyat)