Malam perayaan tersebut dikenal sebagai All Hallows Eve yang kemudian populer dengan nama Halloween.
Baca Juga: Kalender Jawa Bulan November 2022: Mulai dari Weton, Hari Pasaran hingga Wuku
Perayaan Halloween juga tak lepas dari perayaan tahun baru bangsa Celtic yang merupakan orang yang hidup di daerah Eropa pada dua ribu tahun yang lalu.
Mereka merayakan pergantian tahun baru setiap tanggal 1 November yang menandai akhir musim panas dan awal musim dingin kala itu.
Bangsa Celtic memiliki keyakinan saat malam tahun baru batas antara orang yang masih hidup dan meninggal dunia menjadi kabur dan percaya bahwa hantu orang mati kembali ke bumi.
Selama perayaan ini, bangsa Celtic mengenakan kostum dari kepala dan kulit binatang serta menceritakan nasib satu sama lain.
Ketika perayaan selesai, mereka menyalakan kembali api yang telah mereka padamkan sebelumnya, api sendiri dianggap suci dan bisa membantu melindungi mereka selama musim dingin yang akan datang.
Demikian penjelasan mengenai asal-usul Halloween yang dirayakan setiap 31 Oktober. ***
Artikel Rekomendasi