"Saya masih bisa tawar dari jam 10 sampai jam 2 dengan catatan pada saat kita berjemur itu bayangan kita lebih pendek daripada tubuh kita atau malah tidak ada bayangan, jam 12 tepat matahari di atas kita malah tidak ada bayangan itu," ungkapnya.
Baca Juga: Bebas Beraktivitas Tanpa Swab Lagi Meski Masih Bergejala Anosmia Pasca Isoman, Ini Kata Dokter
Kendati demikian ada waktu sendiri untuk berjemur.
dr. Henry Suhendra, SP.OT menerangkan hanya cukup 5 hingga 10 menit untuk berjemur agar kulit tidak terbakar.
"Thats the best time, tapi karena terlalu terik hanya 5 sampai 10 menit kalo terlalu lama kulit terbakar, nanti malah produksi vitamin D nya berhenti," imbuhnya.
"Nggak bisa dipaksa saya berjemur 2 jam biar dapat banya, that doesn't work," pungkasnya. ***
Artikel Rekomendasi