Membangun Hubungan Emosional Antar Anggota Keluarga

MEDIA JABODETABEK- Masalah yang mengakibatkan stres memang tak memandang batas usia, karena bukan saja menjadi monopoli orang dewasa, masalah bisa saja mendera para remaja bahkan anak-anak sekalipun dari yang ringan sampai masalah yang berat.

kebahagiaan, kesuksesan dan keharmonisan yang menjadi tujuan utama dalam sebuah keluarga akan menjadi rusak jika salah satu anggota keluarga mengalami masalah dan stres yang tak dapat diselesaikannya.

Unit-unit dalam keluarga menjadi tidak berfungsi sebagaimana mestinya. Jika hal tersebut terjadi, keluarga akan kehilangan fungsinya, tujuannya, serta tidak mampu lagi berjalan secara konsisten.

Baca Juga: Hindari Konflik Selama Ramadhan, Mulailah Kebiasaan Ini Bersama Pasangan

Kita dapat mengenali keluarga yang tidak berfungsi sebagaimana mestinya dengan melihat bagaimana orang tua dan anak yang tidak saling mendukung, mendorong, membimbing, atau bahkan mencintai.

Anggota-anggota yang ada dalam suatu keluarga yang mengalami masalah dan tidak berfungsi mungkin saja tinggal di bawah satu atap rumah yang sama, tetapi secara emosional mereka tidak saling terhubung satu dengan yang lainnya.

Baca Juga: Bagi sebuah Keluarga, Teknologi Ibarat Pisau Bermata Dua

Itu artinya sebuah keluarga telah gagal untuk melihat bahwa keluarga merupakan tempat yang penuh kehangatan dan tempat untuk bersantai sejenak dari tekanan dan kebutuhan dari dunia di luar keluarga tersebut.

Sesungguhnya permasalahan apapun yang dihadapi oleh keluraga bisa diatasi dengan mudah jika seluruh anggota keluarga mau secara kompak dan bersama-sama menyelesaikannya dan kekompakan ini tidak dapat begitu saja terbentuk.