Relief Megou Pak, Keindahan ‘Tersembunyi’ Wisata Tulang Bawang Barat, Lampung

- 26 Januari 2021, 14:28 WIB
Relief Megou Pak Tulang Bawang Barat Lampung
Relief Megou Pak Tulang Bawang Barat Lampung /media jabodetabek/Naja

MEDIA JABODETBEK-Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) saat ini tengah giat melakukan pembangunan di berbgai sektor, salahsatu sektor yang tengah serius di garap kabupaten berjuluk Ragem Sai Mangi Wawai ini adalah sektor wisata. Dengan letak geografis yang cukups trategisTulang Bawang Barat memiliki potensi wisata yang menjanjikan.

Setelah membangun Komplek Islamic Center yang cukup megah dan menjadi salah satu ikonik wisata di Tubaba, kini muncul lagi sebuah lokasi wisata yang cukup unik, megahs erta kaya dengan sejarah keberadaan 4 suku/marga asli Lampung, Megou Pak yakni MargaTegamoan, Marga Buay Bulan, Marga Buay Aji, dan Marga Suay Umpu.

Wisata Relief Megou Pak yang berdiri megah di sisi ruas jalan provinsi tepatnya di tikungan S, Tiyuh Panaragan, kecamatan Tulangbawang Tengah ini, kini menjadi ikon dan tujuan wisata favorit bagi warga di sekitarTulang Bawang, Tulang Bawang Barat dan sekitarnya, bahkan menjadi salah satu tujuan wisata turis mancanegara.

Baca Juga: Taman Fathan Hambalang, Wisata Alternatif di Kota Bogor

Berdirinya wisata Relief Megou Pak secara langsung maupun tak langsunga dalah sebagai upaya untuk mengakui keberadaan masyarakat Hukum Adat Megow Pak yang telah ada sejak ratusan tahun lalu, sekaligus melestarikan warisan budaya leluhur masyarakat Tulang Bawang danTulang Bawang Barat bahkan masyarakat di Kabupaten Mesuji

Letak Relief Megou Pak  yang berada di antara jalan utama dan hutan karet ini seolah bersembunyi dari tatapan mata para pecinta wisata sejarah, namun demikian lokasi ini nyatanya memilik ikeindahan dan eksotis meter sendiri bagi para wisatawan, tak jarang mereka berlomba untuk mengabadikan kehadiran mereka sedekat mungkin dengan relief berbentuk wajah pemimpin 4 marga ini.

Dari lokasi relief, wisatawan juga bisa menatap dan mengabadikan pemandangan alam dan jalan yang berkelok-kelok seperti hufuf S, di belakang relief masih terdapat hutan karet yang cukup rindang dan hijau di tatap mata

Sayangnya destinasi wisata yang cukup potensial ini belum di dukung dengan fasilitas-fasilitas yang memadai, seperti pendopo atau tempat untuk berteduh saat sinar matahari terik atau hujan datang menyapa pengunjung, toilet, serta fasilitas-fasilitas lain sebagai penunjang layaknya lokasi wisata juga belum tampak terlihat

Baca Juga: Menggali Potensi Wisata Lampung di Cakat Raya

Halaman:

Editor: Naja Nuroni


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkini

x