MEDIA JABODETABEK - Wisata Alam di Labuan Bajo merupakan destinasi wisata populer di Indonesia, tidak hanya menarik wisatawan mancanegara tapi juga wisatawan lokal.
Rupanya masih terdapat beberapa potensi wisata alam di Labuan Bajo yang belum banyak diketahui oleh para wisatawan.
Wisata Alam di Labuan Bajo tidak hanya menyajikan pesona alam yang mampu memukau mata, tapi juga keindahan budaya dan adat yang terjaga.
Baca Juga: Jadwal SIM Keliling di DKI Jakarta Bulan Agustus 2022, Cek 4 Titik Lokasi dan Persyaratannya
Berikut Mediajabodetabek.com rangkum untuk Anda, rekomendasi lima tempat wisata alam di Labuan Bajo yang beberapa di antaranya masih belum banyak diketahui wisatawan.
1. Wae Rebo
Wae Rebo merupakan desa wisata yang harus jadi destinasi utama Anda jika datang ke Labuan Bajo.
Wae Rebo berlokasi tepatnya di Satar Lenda, Kec. Satarmase Baru, Kabupaten Manggarai, Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur.
Desa wisata ini berada di tengah pegunungan sehingga udara yang sejuk sangat terasa di antara hijaunya pepohonan.
Jarak dari Labuan Bajo ke Wae Rebo memang cukup jauh, tetapi desa wisata yang satu ini akan memberikan kenangan akan pemandangan dan kehidupan alam yang amat mengesankan. Masyarakat setempat pun masih mempertahankan adat istiadatnya secara turun-temurun.
Sebelum datang berkunjung, para wisatawan harus melakukan reservasi tempat terlebih dahulu dengan pemandu lokal, karena setiap wisatawan yang datang berkunjung ke Wae Rebo akan disambut dengan upacara adat.
Baca Juga: Lirik Lagu Noah Separuh Aku, yang Rilis 10 Tahun Lalu di Tanggal 3 Agustus
Wisatawan bebas memilih untuk menginap atau pun hanya sekedar berkunjungan satu hari saja.
Di Wae Rebo, wisatawan akan diajak makan bersama, menari dan bisa berinteraksi dengan kehidupan masyarakat asli setempat.
Tidak perlu khawatir karena desa wisata Wae Rebo sudah dilengkapi listrik dan air bersih untuk keperluan para wisatawan.
2. Bukit Cinta Labuan Bajo
Berlokasi di Labuan Bajo, Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur. Bukit Cinta Labuan Bajo jadi rekomendasi wisata alam yang wajib Anda kunjungi.
Dari atas bukit Anda dapat menikmati hamparan laut yang luas dan megahnya cakrawala. Pemandangan akan semakin cantik ketika senja tiba, cocok sekali bagi para penikmat senja.
Ada banyak spot foto menarik yang bisa anda temukan di atas Bukit Cinta Labuan Bajo. Pantas apabila tempat wisata alam yang satu ini menjadi tempat paling populer dikunjungi wisatawan di Labuan Bajo.
Untuk bisa sampai ke puncak Bukit Cinta ini Anda perlu mendaki dengan jalur yang tidak terlalu terjal dan hanya membutuhkan waktu pendakian 30 menit saja.
Siapapun bisa mendaki tanpa perlu banyak persiapan, hanya perlu menggunakan pakaian santai saja, bahkan bisa turut membawa anak-anak.
Anda disarankan untuk mulai mendaki sekitar jam 5 sore karena tidak banyak pepohonan di Bukit Cinta ini, sehingga akan sangat panas saat siang hari.
3. Bukit Amelia Sea
Destinasi yang satu ini berada di Labuan Bajo, Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur.
Bukit Amelia Sea menjadi lokasi wisata alam yang sangat cocok bagi para pemburu senja dan fajar dari atas ketinggian yang muncul dari balik cakrawala.
Lokasinya yang masih sangat alami dan belum banyak dikunjungi, sehingga tidak ada jam buka secara spesifik dan masih dikelola warga daerah juga belum ada pemandu wisata secara khusus di sana.
Bukit Amelia Sea ini cocok untuk para pendaki pemula atau wisatawan biasa dan aman untuk membawa keluarga. Untuk sampai ke lokasi, cukup 10 menit mendaki dan bisa mendapatkan salah satu pemandangan terbaik di Labuan Bajo.
Baca Juga: BMKG : Prakiraan Cuaca DKI Jakarta Hari Ini 2 Agustus 2022, Cek Wilayah yang Berpotensi Hujan
Apabila ingin menyaksikan fajar, Anda disarankan memulai pendakian sekitar pukul 05.00 waktu setempat. Serta pukul 17.00 waktu setempat, agar dapat menyaksikan senja.
Tidak disarankan untuk mendaki di waktu siang karena kondisinya masih berupa padang rerumputan, sehingga udara dapat menjadi sangat panas pada siang hari.
4. Pantai Manjarite
Pantai Manjarite di Labuan Bajo merupakan salah satu destinasi terbaik untuk snorkeling, menyaksikan keindahan pemandangan alam di bawah laut.
Kondisi geografisnya yang memiliki dasar laut cukup dangkal dan terumbu karang yang tidak terlalu banyak, ditambah airnya yang cukup tenang menjadi daya tarik bagi para pecinta snorkeling, terutama bagi pemula.
Pantai Manjarite cocok bagi wisatawan yang ingin mencoba belajar snorkeling ataupun free dive karena dasar laut yang dangkal sehingga tidak membutuhkan peralatan oksigen tambahan.
Akan tetapi, di sekitar Pulau Manjarite belum tersedia penyewaan perlengkapan, sehingga wisatawan perlu mempersiapkan sendiri ataupun menggunakan jasa wisata setempat.
5. Gili Padar
Berada di Selat Lintah, Taman Nasional Komodo, Flores, Nusa Tenggara Timur. Gili Padar atau Pulau Padar merupakan pulau yang berpenghuni dan ramah bagi para wisatawan.
Gili Padar memiliki banyak spot foto yang instagramable. Hal ini yang menjadi daya tarik utama bagi para wisatawan untuk datang berkunjung.
Di Gili Padar, Anda akan mendaki bukit yang tidak terlalu tinggi meskipun agak terjal, juga tanpa pengaman yang cukup memadai.
Durasi pendakian menuju puncaknya sekitar 30 menit, namun lelah pendakian akan terbayarkan dengan keindahan pemandangan alam yang tersaji di depan mata Anda.
Tidak hanya mendaki, Anda pun dapat melakukan berbagai aktivitas lain seperti snorkeling, menyelam, menyaksikan senja ataupun fajar, berkeliling pulau, hingga sekadar bermain di tepian pantai.
Fasilitas yang tersedia pun cukup lengkap, terdapat penginapan, dermaga, tempat makanan dan minuman, toilet, termasuk penyewaan perlengkapan untuk snorkeling, diving, hiking, hingga sepeda.***