Network
MEDIA JABODETABEK – Daniel Craig berpikir bahwa ia telah menyelesaikan masa jabatannya sebagai James Bond dengan “Spectre”, namun sang aktor mengatakan penampilan kelimanya yang terakhir sebagai agen rahasia Inggris dalam “No Time to Die” memungkinkannya untuk menyelesaikan perjalanan 007-nya sepenuhnya.
Hampir 60 tahun setelah film Bond pertama “Dr No” tayang perdana, mata-mata favorit bioskop, yang dikenal karena kecintaannya pada mobil cepat dan gawai keren, kembali dalam film Bond ke-25 yang paling ditunggu-tunggu minggu depan setelah ditunda 18 bulan karena pandemi COVID-19.
Dengan biaya produksi sekitar US$200 juta,(sekitar Rp2,8 triliun) “No Time to Die” melihat Bond keluar dari masa pensiunnya dari kehidupan yang indah di Jamaika untuk membantu melacak penjahat baru yang dipersenjatai oleh teknologi mematikan.
“Saya tidak berpikir bahwa saya akan membuat film lain setelah ‘Spectre’. Saya benar-benar berpikir bahwa saya akan ... mengemasnya,” kata Craig kepada Reuters.
“Namun saya sangat senang bahwa saya mendapat kesempatan untuk datang dan melakukan ini. Dan kami banyak mengikat ujung yang longgar. Kami mencoba menceritakan satu cerita dengan semua film Bond saya. Itu seperti mereka semua tergabung dalam satu cara dan yang ini baru saja mengakhirinya.”
Dengan durasi hampir tiga jam, film ini, yang disutradarai oleh Cary Joji Fukunaga, menjanjikan aksi Bond yang seperti biasanya, kejar-kejaran mobil dan aksi di lokasi yang indah, termasuk gua tempat tinggal di kota Matera, Italia selatan.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Besok, 27 September 2021: Taurus Jangan Terlau Boros Ya
Ini memperkenalkan karakter baru Nomi, yang diperankan oleh aktris kulit hitam Lashana Lynch dan digambarkan hanya sebagai agen 00 di perusahaan masa lalu Bond, layanan mata-mata asing MI6 Inggris. Ia terlihat sama galak dan terampilnya dengan Bond.
Artikel Rekomendasi